karya : firman nofeki
akulah daging dan darah yang pernah mengakar di pohon rahimmu)diatas lautan darah, aku berlayar di rahimmu
di gelombang tubuhmu, ibu
kapal-kapal sejarah berlabuh mengangkut titah sulbi
tentang rahasia isi rahim, yang membawa kebahagiaan bagi tanah kelahiran
di tulang dadamu, ibu, ombak pasang surut
tubuhku terseret dan menemu sebuah pintu
yang kau sembunyikan di balik lorong waktu
di pohon rahim mu darah seakar dengan daging
mereka denyut yang hidup mengilhami titah jantung
besar dan tumbuh meretakkan dinding waktu
ditempat itu usiaku menetas
berumah di cangkang perutmu
mengunyah saripati hidup yang menempeli rahim serupa lumut
di tempat itu pula, ibu, jemariku menenung bulan-bulan
menjadi tangis kenakalan
penjenguk harumu yang berdiri di balik liang waktu
sa’at sejarah menepi, dan aku terlempar jatuh ke bumi
pernahkah kau ilhami tangis itu sebagai ungkapan hatiku
;akulah air kehidupan yang memancar dari sulbi
akulah darah dan daging yang pernah tumbuh dan mengakar di rahimmu
ibu
payakumbuh, 20-03-14
0 comments:
Post a Comment