irama ini sungguh menusuk semua kenanganku bersamamu
dimana sekilas waktu rasa perihku terasa pudar
masihkah sandaran hati dulu lama kita hinggapi
tempat terteduh bercerita semua angan di impikan
kini hanya butiran debu yang merayapi pilu
bekas goresan kecupan hangat di wajah pujangga
tumpahan sekumpulan tinta-tinta usang
tergambar jelas menyimpul hitam pekat malam
lihat langit itu masihkah sama birunya?
merekalah bintang saksi bisu saat kau terlepas dariku
sunyi yang memelukku tanpa hadirmu
menapaki hari tanpa keinginan dengan yang lain
0 comments:
Post a Comment