Puing-puing Pekat Malam

Posted by



aku yang terlalu angkuh merasakan cinta.

tersisa hanya puing-puing pekat malam.
membagi bintang disisiku dan dirimu.
menerangi jeritan letih mimpi.
saut-sautan nada terluka merebah dalam ruang rindu.


andaikan malam ini bisa mengerti

ku titipkan senyuman untuk mu 
ku lewati setiap detik dengan hayalan
dan kurangkai nada 
menumpang rasa di hati
cukuplah untuk semuanya

ku simpuhkan batin di depan merah mega
ku lukiskan harapan terbaik di alunan ombak sunyi
bukan untuk yang pertama dan bukan terakhir kali
namun kesan mengajari aku tetap disini


salahkah dan salahkan aku bila hati yang tak bertepi
meminta untuk pergi walau separuh rela maafkanlah


Blog, Updated at: 12:12

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Powered by Blogger.